Soal Protokol Olahraga di Era New Normal, Menpora Terus Koordinasi dengan Tim Gugus Tugas Covid-19

Jakarta, 12/06/2020

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menjadi narasumber pada acara bertemakan ‘Nasib Event Olahraga di Era The New Normal’. Kegiatan yang diselenggarakan secara virtual ini disampaikan langsung Menpora di Situation Room, Kemenpora, pada Hari Jumat/tanggal 12 Juni 2020. 

Acara yang dipandu oleh wartawan senior Rakyat Merdeka, Budi Rahman Hakim ini, Menpora menyampaikan, berbagai sektor terkena dampak dari pandemi Covid-19, termasuk kegiatan olahraga. Oleh karena itu, Menpora bersama jajaran dan pihak terkait lainnya terus menyiapkan protokol kesehatan. Ini nantinya diharap bisa diikuti oleh atlet, pelatih, ofisial, serta masyarakat secara luas. 

 “Pandemi ini sangat berdampak, seperti dampak pariwisata. Karena berbagai event berbasis sport tourism tidak bisa berjalan. Dampak ekonomi kerakyatan, dampak sosial dan kesehatan, serta dampak bagi olahraga,” kata Menpora. 

Menpora mencontohkan, kompetisi sepak bola yang terhenti untuk sementara waktu tak hanya berdampak pada klub, atlet, maupun ofisial saja. Tapi, ini berdampak juga dengan pedagang yang berjualan diseputaran stadion, petugas parkir, hingga berbagai elemen lainnya. 

Tak hanya itu, sejumlah kompetisi profesional lainnya seperti basket maupun voli juga demikian. “Terpaksa kompetisi olahraga profesional untuk sementara waktu dihentikan. Belum lagi kejuaraan-kejuaraan amatir lainnya, itu juga terdampak. Kemudian, juga ada olahraga masyarakat,” terang Menpora. 

Lebih lanjut, menteri asal Gorontalo ini menjelaskan, para atlet nasional kini berlatih secara mandiri ditengah pandemi. Mereka melakukannya untuk menjaga kebugaran. Meski diakui ini tidak berjalan dengan baik untuk tujuan prestasi. Apalagi, nantinya sejumlah kejuaraan akan dihadapi. Sejauh ini, rumusan protokol dibidang keolahragaan terus dikoordinasikan dengan kementerian terkait dan juga Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. 

“Kemenpora terus mempersiapkan protokol untuk dibidang keolahragaan serta kepemudaan. Kita siapkan itu, dan koordinasi dengan kementerian terkait dan Tim Gugus Tugas,” ujar Menpora.  

Kemudian, dalam kesempatan ini juga, Menpora menyampaikan berbagai agenda event olahraga pada 2021 mendatang. Ada Piala Dunia FIFA U-20, Olimpiade, SEA Games, hingga PON di Papua. Menpora optimis atlet tanah air bisa menunjukkan prestasinya. “Ditengah pandemi ini, kami mengimbau masyarakat agar bisa terus berolahraga saat stay at home. Bahkan, kami membuat lomba senam stay at home. Pesertanya ada dari dalam dan luar negeri. Ini tentunya sangat mudah untuk diikuti dan dipahami,” kata Menpora.  

Hal yang sama juga dikatakan Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta saat mengikuti acara ini. Kata Deputi Isnanta, teknis protokol dibidang keolahragaan terus dikoordinasikan dan dimatangkan dengan kementerian terkait. Rumusan itu, disebutnya merupakan hasil pemikiran bersama. “Ya, itu adalah masukan bersama (teknis protokol kesehatan). Intinya, tetap jaga jarak, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, serta jangan berkerumun. Dan untuk detilnya, akan ada nanti,” jelas Deputi Isnanta. Ikut hadir juga dalam acara ini yaitu, Staf Khusus Bidang Pengembangan dan Prestasi Olahraga, Mahfudin Nigara.

Sumber : http://www.kemenpora.go.id

Leave a Reply

Your email address will not be published.